Pj. Gubernur Andriko: NTT Bisa Tangani Stunting dan Hapuskan Kemiskinan Ekstrim

"Kehadiran Bapak Penjabat Gubernur NTT hari ini pastinya akan memberikan penguatan dan edukasi terkait pencegahan stunting kepada para Siswa dan Siswi sehingga dapat merubah gaya hidup dan pola makan mereka sebagai generasi penerus bangsa," ujarnya.
Rektor UCB, Prof. Dr. Frans Salesmas SE.,M.Kes dalam Welcome Speech pada kuliah umum GKPS NTT yang berlangsung di UCB Kupang menyebutkan, "Stunting memberikan multi effect kepada sektor lain pada kehidupan manusia, sebagaimana data SKI (Survei Kesehatan Indonesia), data stunting kita masih tertinggi khususnya di Kabupaten TTS. Stunting selain mempengaruhi sel-sel kecerdasan pada anak juga berdampak terhadap pembentukan Intelligence Quotient (IQ) sehingga Aksi Kolaborasi Gerakan Kemanusiaan Penanganan Stunting (GKPS) ini pasti mampu mendukung pengentasan stunting di NTT," ungkap Beliau.
Baca Juga:
Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala Dinas DP3AP2A Provinsi NTT, Ruth D. Laiskodat, S.Si, Apt., MM, kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, drg. Iien Adriany, M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, M.Kes, Jajaran Pengurus Dharma Wanita Persatuan Provinsi NTT dan Ketua Kadin NTT, Bobby Liyanto.

Seorang Warga Manggarai Barat Ditetapkan Sebagai Tersangka Penyelundupan BBM

Membayangkan NTT 2045: Emas atau Was-was?

Gubernur Melki: Otonomi Daerah Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

BPN Mabar Tak Keluarkan Peta Bidang Tanah Bendung Anak Munting, Ganti Rugi Lahan Gagal

Gubernur NTT Sambut Hangat Ketua BPK RI di Kupang
