Jelang KTT ASEAN Summit, Kapolres Mabar Tinjau SPAM Wae Mese II di Labuan Bajo
Istimewa
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko didampingi Dirut Perumda Wae Mbeliling, Aurelius Hubertus Endo meninjau SPAM Wae Mese II yang berlokasi di Desa Watu Nggelek, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Senin (17/04/2023) siang kemarin.
Sementara itu, Dirut Perumda Wae Mbeliling, Aurelius Hubertus Endi menerangkan bahwa SPAM Wae Mese II dibangun untuk mengantisipasi devisit air minum bersih khususnya di wilayah Kota Labuan Bajo dan sekitarnya. Lebih lanjut ia menjelaskan, SPAM Wae Mese II mampu mengolah air dengan kapasitas 100 liter/detik. SPAM Wae Mese II melengkapi SPAM Wae Mese yang sebelumnya telah dibangun dengan kapasitas 40 liter/detik.
"Sumber air berasal dari Sungai Wae Mese dan akan dialirkan ke Reservoir Wae Mata yang berkapasitas 2.000 m3 untuk melayani lima reservoir, yaitu Reservoar Bappeda, Golokoe, Firdaus, Gua Batu Cermin dan DPRD," kata Wae Mbeliling.
Pada bagian lain, Aurelius Hubertus Endo, ST menjelaskan bahwa SPAM yang dibangun sejak tahun 2020 ini dikerjakan oleh Pemerintah Pusat, SPAM Wae Mese II merupakan bagian dari penataan infrastruktur pendukung pariwisata di Labuan Bajo.
"SPAM Wae Mese II sendiri dibangun dengan nilai investasi mencapai Rp159 miliar. SPAM yang dibangun pada tahun 2020 ini bermanfaat untuk menyediakan kebutuhan air minum bersih bagi masyarakat di Labuan Bajo sebanyak 8.000 sambungan rumah atau setara dengan 40 ribu jiwa," ujarnya.
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Sinergi antar APH, Kapolres AKBP Choky Sambut Kunker Kajari Labuhanbatu Asnath Hutagalung di Mapolres
Operasi Patuh Toba 2025 Digelar Selama 14 Hari Dimulai di Serdang Bedagai
Operasi Patuh Toba 2025 Digelar Selama 14 Hari Dimulai di Serdang Bedagai
Pemilik Akun FB Diduga Hina Bupati dan Kapolres Sergai Kembali Jalani Pemeriksaan Kedua
Terduga Pelaku Hina Bupati dan Kapolres Sudah Diperiksa, Anggota DPRD Sergai Desak Segera Tangkap
Publik Menduga Pimpinan DPRD Manggarai Barat Tidak Memahami LHP BPK dan Berusaha Menyembunyikan Kesalahan Pemerintah
Komentar