Jelang 40 Tahun SMPK ST Gabriel, Doris Rihi Ajak Seluruh Alumni Memaknai Kembali Tujuan Pendidikan
Baca Juga:
Menurut Sr. Varena, hal yang paling pantas dilakukan sebagai generasi penerus adalah menghormati secara sungguh para pekerja tentunya, secara khusus bapak dan ibu guru yang pada jam-jam pertama berdiri di depan gerbang menyambut anak-anak yang datang untuk menimba ilmu di lembaga ini.
"Apresiasi dan penghargaan kepada para pendidik secara khusus yang pernah mengabdi di lembaga pendidikan tercinta ini. Bagi para tokoh yang masih hidup dan ada bersama kami juga memberikan apresiasi khusus. Bagi bapak ibu guru mantan guru yang pernah melatih di sini dan bagi yang telah berpulang kita doakan mereka," lanjutnya.
Secara khusus, Sr. Varena mengundang keterlibatan para alumni untuk bergabung dalam kemeriahan perayaan menyongsong panca windu sekolah ini.
Sr. Verena selanjutnya mengapresiasi Pimpinan Yayasan Gabriel Manek, SVD, Penjabat Bupati Flores Timur, Pimpinan Bank NTT Cabang Larantuka, Ketua Panitia dan seluruh anggota Panitia, orang tua dan wali murid, para alumni, para donatur, simpatisan, bapak dan ibu guru, para pegawai, dan peserta didik pada SMPK St. Gabriel yang telah bergabung dan mendukung seluruh rangkaian kegiatan ini.
Perayaan menyongsong panca windu sekolah ini, menurut ketua panitia, Silvester Witin- ditekankan pada eksistensi perjalanan sekolah ini yang selalu dilihat dalam tiga kategori waktu lampau, waktu lampau waktu kini dan waktu yang akan datang.
Silvester mengajak para alumni untuk senantiasa mengingat kembali rahim yang telah melahirkan para alumni.
"Almamater artinya ibu. Dengan almamater maka dengan sendirinya kita sebagai alumni kita diajak untuk ingat kembali rahim SMPK St. Gabriel ini, yang telah mengandung melahirkan dan membesarkan kalian semua," sebutnya.
Rangkaian kegiatan menyongsong panca windu sekolah ini berupa bakti sosial, pentas seni yang dilakukan oleh SMPK St. Gabriel, cerdas cermat, rekoleksi, temu akbar untuk para alumni. Sementara acara puncaknya sendiri akan diselenggarakan pada tanggal 29 September 2023 mendatang.
"Mudah-mudahan moment pada hari menjadi pemicu untuk kita bergerak ke depan, bahwa tanggungjawab untuk membesarkan sekolah ini tidak terletak pada para guru, tetapi terletak pada pundak kita masing-masing, orang tua, guru dan masyarakat yang merupakan komponen utama yang harus mendukung keberlangsungan pendidikan, sambil berharap semangat para alumni untuk tetap ingat almamater ini," tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, pejabat yang mewakili
Kapolres Flores Timur, Agus Niron, Ketua Yayasan Gabriel Manek SVD, Sr. M.
Yustisia, PRR, Kadis PKO, Felix Suban Hoda, Kadis Sosial, Anselmus Yohanes
Maryanto, Pastor Paroki St. Yosep Riangkemie, Rm. Andreas Fernandez, Pr, Sr.
para alumni, Supervisi Dana pada Bank NTT Cabang Larantuka, Awaludin BL, para
alumni, orang tua siswa, para pendidik dan tenaga pendidikan, dan undangan
lainnya. (Vinsen Huler)