Itjen Kementan Ajak Pemkab Karo Sinergi Membangun Pertanian

Sesuai tema "Dialog Jaga Pangan", Jan Maringka berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat dan kesadaran semua pihak akan pentingnya menjaga lahan pertanian dari upaya alih fungsi lahan yang dapat mengancam ketahanan pangan bangsa dan diharapkan dapat memberikan energi positif bagi kemajuan pertanian dan pangan di Kabupaten Karo.
Baca Juga:
"Saya yakin dengan melimpahnya produksi pertanian di Kabupaten Karo dapat menjaga ketahanan pangan kita. Jaga pangan bersama pemerintah daerah, kelompok tani dan didukung seluruh elemen masyarakat di Karo," tambah Jan Maringka.
Baca Juga :Bandar Sabu Batu Karang Kembali Diringkus
Sementara itu, Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang mengungkapkan, "sektor pertanian berpengaruh signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat Karo. Ditambah lagi potensi pertanian Karo sangat besar dengan mayoritas hasil produksinya jagung dan hortikultura berupa sayuran dan buah," ujar Cory.
Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Karo, tahun 2022 untuk produksi padi mencapai 111 ribu ton, penghasil jagung terbesar se-Sumut sebanyak 677 ribu ton, dan penghasil hortikuktura (sayur dan buah) terbesar di Sumut yang meliputi kubis 160 ribu ton; wortel 142 ribu ton; tomat 132 ribu ton; kentang 97 ribu ton; jeruk 203 ribu ton; krisan 7 juta potong; mawar 4 juta potong; sedap malam 1,3 juta potong.
Selain itu, populasi sapi perah 3.500 ekor dan babi 22 ribu ekor juga terbesar di Sumatera Utara. Tahun ini, Kementerian Pertanian telah mengalokasikan bantuan pemerintah sekitar Rp 5 Milyar untuk Kabupaten Karo dan diharapkan dapat menjadi stimulan bagi sektor pertanian di Kabupaten Karo.

Ferdy Hasiman Minta Pemda Terapkan Pajak Gelombang Udara

Besok Pengamanan Nataru Dimulai

Bawaslu Karo Nyatakan Pilkada 2024 Sukses

Kejari Karo Peroleh Juara Tiga Penanganan Perkara Tindak Pidana Korupsi

Residivis Sabu Kembali Ke Jeruji Penjara
