Terkait Stunting di Madina, Arief Tampubolon: Siapapun yang Terlibat Harus Mempertanggungjawabkan Perbuatannya

"Kasus Stunting ini harus selesai dengan adanya tersangka dan dijatuhi hukuman. Siapa pun yang terlibat harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Apalagi kita tahu bersama dana stunting bukan dana yang kecil," jelas Arief ketika dihubungi via telepon, Selasa (15/4/2025).
Arief menilai pemeriksaan awal yang dilakukan tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sumut akhir tahun kemarin memberikan langkah baru dalam pengungkapan kasus-kasus korupsi di Sumut dengan Pimpinan barunya. Sehingga, kader partai Demokrat ini pun menyakini Kejatisu akan serius.
Baca Juga:
"Saya yakin mereka (Kejatisu) serius. Kita harus memberikan kepercayaan kepada Aspidsus untuk bekerja dan menyelesaikan apa yang sudah mereka mulai," tutur Arief.
Walaupun begitu, Arief akan tetap melakukan pengawalan terhadap kasus ini. Sehingga jika nantinya dibutuhkan data-data tambahan dia siap dan segera memberikan kepada tim Kejati Sumut. Bahkan dia juga akan berkoordinasi dengan tim mahasiswa di Madina yang telah terlebih dahulu membuka dugaan penyalahgunaan dana Stunting ini.
"Saya tetap akan mengawal kasus ini. Saya juga akan segera berkoordinasi dengan adik-adik mahasiswa di Madina. Mereka yang awalnya punya data dan mengungkapkannya ke Publik, sehingga tercium oleh Kejatisu," tutup Arief.

Pecat dan Proses Hukum Oknum Terlibat Korupsi Kredit, BRI Kisaran Tegaskan Zero Tolerance Terhadap Fraud

Pecat dan Proses Hukum Oknum Terlibat Korupsi Kredit, BRI Kisaran Tegaskan Zero Tolerance Terhadap Fraud

Korupsi Miliaran Rupiah Renovasi Gedung Puskesmas, 7 tersangka Ditahan Kejari Labuhanbatu

Breaking News, KPK Geledah Rumah yang Diduga Milik Kadis PUPR Madina

PERIKSA dan TANGKAP 20 Kades di Kecamatan Dolok Masihul Sergai
