Siswa SMAN 5 Langsa Tampilkan Prosesi Adat Intat Linto Baro

Menariknya, pada gelar karya kali ini para siswa menampilkan salah satu prosesi adat pernikahan di Aceh yakni Intat Linto Baro yang menandai perjalanan pengantin pria (linto baro) menuju rumah mempelai wanita untuk melangsungkan akad nikah atau resepsi.

Dalam penampilan tersebut, rombongan antar linto baro membawa berbagai hantaran sebagai bentuk tanggung jawab dan penghormatan kepada calon istri dan keluarganya. Sesampainya di tempat mempelai wanita, rombongan disambut dengan adat peumulia jamee atau adat memuliakan tamu, yang mencerminkan nilai-nilai kesopanan dan penghargaan tinggi dalam budaya Aceh.

Baca Juga:

• Wahyu Qadri Raih Penghargaan Penyuluh Terbaik se-Aceh dalam Kategori Anti Korupsi
• Pemusnahan 23 Kg Narkotika di Langsa, Lebih dari 121 Ribu Jiwa Selamat
• Satresnarkoba Polres Langsa Bongkar Jaringan Kokain Lintas Provinsi, Enam Tersangka Diamankan

Kepala SMA Negeri 5 Langsa, Azhari, SPd, MS, menjelaskan Intat Linto merupakan salah satu budaya Aceh yang dapat meningkatkan kepedulian siswa untuk bergotong-royong.

"Ini merupakan tradisi Aceh yang bersifat kearifan lokal yang dimana ada budaya saling menghormati antara linto baro dan dara baro", ungkapnya.

Menurutnya, pelaksanaan gelar karya tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Project-project yang dipamerkan tidak hanya menunjukkan kreativitas dan inovasi siswa, tapi juga mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila yang harus dijunjung tinggi.

"Saya sebagai kepala sekolah merasa sangat bangga dan terharu melihat semangat dan karya-karya yang dipamerkan oleh siswa-siswi kita hari ini", tambahnya.

Azhari juga menyebut Pelajar Pancasila bukan hanya sekedar slogan, tetapi juga profil yang harus ditanamkan ke setiap jiwa pelajar Indonesia. Sehingga eksistensi dari pendidikan yang sebenarnya bisa terwujud.

"Dari gelar karya ini Saya berharap para siswa dapat menginternalisasi nilai-nilai pancasila seperti gotong royong, nasionalisme, integritas, mandiri, dan religius", jelas Azhari.