Hadiri Deklarasi Damai Pilkada Serentak Tahun 2024, Pj. Gubernur NTT Tekankan Hal Ini

Ia juga menegaskan bahwa netralitas serta komitmen TNI dan Polri dalam mengawal kelancaran pelaksanaan Pilkada dalam setiap prosesnya merupakan tanggung jawab dan membutuhkan dukungan penuh dari semua pihak.
Ketiga Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT yang tampil diatas panggung dan didampingi oleh Ketua KPU Provinsi NTT serta juga Ketua Bawaslu Provinsi NTT pada kesempatan tersebut secara bersama-sama mengucapkan naskah Deklarasi Damai Pilkada Serentak tahun 2024 dan dilanjutkan dengan penandatanganan Deklarasi pada papan serta naskah yang telah disiapkan.
Baca Juga:
Berikut Isi Naskah Deklarasi Damai Pilkada Serentak tahun 2024 :
Kami pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, berjanji :
1. Siap mewujudkan Pilkada yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil;
2. Siap melaksanakan Pilkada yang damai, aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh rakyat NTT;
3. Mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa daripada kepentingan kelompok dan golongan;
4. Mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan mengedepankan hukum dalam menyelesaikan masalah-masalah Pilkada;
5. Menolak segala bentuk ujaran kebencian, hoax, isu SARA, pecah belah, politisasi agama, dan politik identitas;
6. Mendorong seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.

Terkait Sengketa Pilkada Madina, Salman Alfarisi Simanjuntak: "Membela Klien Boleh, Membabi Buta Jangan"

Surya Wahyu Danil : Masyarakat Madina Harus Hormati Proses MK

ON MA Resmi Daftarkan Gugatan Perselisihan Pilkada Madina ke MK

Pilkada Madina Janggal dan Banyaknya Kejadian Khusus di Natal

Tim “On Ma” Lapor ke Bawaslu Terkait Dugaan “Money Politics” Dan ASN Tidak Netral
