Bupati Manggarai Barat Doyan Polisikan Orang: Kemarin Warga Translok, Kini Ancam Laporkan Anggota DPRD

istimewa
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi
"Ada pasien dari (desa) Lumut, secara administrasi dia masuk Faskes Puskesmas Waning, tapi soal jangkauan, ia lebih dekat ke Puskesmas Tentang. Tapi, sampai di (Puskesmas) Tentang dokternya menolak, karena pasien itu Faskesnya di Puskesmas Waning," beber Robertus.
"Hal itu terjadi di kampung saya, di Tentang," ungkap Robert.
Baca Juga:
- Didukung Anggota DPRD Sumut Budi SE, Lions Club Gelar Donor Darah di Kabupaten Serdang Bedagai
- DPRD Padangsidimpuan Terima Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa, Desak Evaluasi Plt Sekda
- Temui Bupati Langkat, Anggota DPRD-SU Jonatan Tarigan Sampaikan Hasil Reses: Minta Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur Jalan Desa
Robert bahkan menceritakan pengalamannya mengantar tiga pasien yang mau melahirkan.
"Saya pernah antar tiga orang pasien yang mau melahirkan, satunya dari kampung Todo (desa Golo Bore), yang duanya dari kampung Tengar. Saya antar ke RSUD Ruteng," tutur Loimans.
Menanggapi ancaman Bupati Edi, Robert mengatakan siap jika dipolisikan.
Editor
: Andy Liany
Tags
Berita Terkait

Didukung Anggota DPRD Sumut Budi SE, Lions Club Gelar Donor Darah di Kabupaten Serdang Bedagai

DPRD Padangsidimpuan Terima Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa, Desak Evaluasi Plt Sekda

Temui Bupati Langkat, Anggota DPRD-SU Jonatan Tarigan Sampaikan Hasil Reses: Minta Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur Jalan Desa

Terduga Pelaku Hina Bupati dan Kapolres Sudah Diperiksa, Anggota DPRD Sergai Desak Segera Tangkap

Publik Menduga Pimpinan DPRD Manggarai Barat Tidak Memahami LHP BPK dan Berusaha Menyembunyikan Kesalahan Pemerintah

Kanis Jehabut Tidak Ingin Temuan BPK Dibacakan di Ruang Tertutup dan Tidak Diketahui Publik
Komentar