Perbandingan Bunga Pinjol Indonesia dengan Malaysia Thailand dan Inggris, Siapa Paling Besar?

Merujuk Roadmap Pengembangan dan Penguatan Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi 2023–2028, negara yang memiliki bisnis pinjol di antaranya Malaysia, Thailand, Filipina, dan Inggris.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan, ada empat negara memiliki bisnis pinjol.
Baca Juga:
Bagaimana perbandingan bunga pinjol di Indonesia dengan negara lain?
Di Malaysia, misalnya, bunga pembiayaan oleh Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) atau P2P lending tidak diperbolehkan lebih dari 18% per tahun.
Artinya, bunga pembiayaan pinjol di Malaysia adalah tidak boleh lebih dari 1,5% per bulan.
Berikut ini perbandingan bunga pinjol Indonesia vs negara lain:
1. Indonesia
OJK mengatur batas maksimum manfaat ekonomi alias besaran bunga pinjol yang akan turun secara bertahap mulai tahun depan menjadi sebesar 0,3% per hari.
Artinya, pengguna pinjol akan terkena bunga maksimum sebesar 9% per bulan.
Bunga pinjol di Indonesia akan kembali turun pada 2025 dan 2026. Untuk tahun 2026, bunga pinjol dibatasi maksimal sebesar 0,1% per hari.
Ini artinya, manfaat ekonomi yang akan dirasakan pengguna pinjol adalah maksimal 3% per bulan.

Dari Daerah untuk Dunia SMSI Teguhkan Komitmen Kebebasan Pers di Hari Pers Internasional

Membayangkan NTT 2045: Emas atau Was-was?

Gubernur Melki: Otonomi Daerah Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

Ketua PSI Sergai Buka Puasa Bersama dengan Alumni Sekolah Perwira Angkatan 20.1992/1993 Sukabumi

Ketua PSI Vera Pasaribu Hadiri Buka Puasa Bersama DPC PPP Sergai
