Harga Emas di Akhir Pekan Ambles

bulat.co.id - Harga emas berjangka ambles di akhir perdagangan, Sabtu (4/3/2023) pagi WIB. Harga emas berjangka memperpanjang kerugian untuk hari ketiga berturut-turut setelah laporan pekerjaan bulanan AS yang lebih kuat dari perkirakan untuk Januari memicu aksi ambil untung pada reli panjang logam kuning.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange, anjlok USD54,20 atau 2,81% menjadi ditutup pada USD1.876,60 per ounce.
Baca Juga:
Baca Juga: Emas Berbalik Arah, Ambruk 1,95% Dibanding Kemarin">Harga Emas Berbalik Arah, Ambruk 1,95% Dibanding Kemarin
Harga emas berjangka menetap di level terendah dalam lebih dari tiga minggu, turun 2,7% untuk minggu ini.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Jumat (3/2/2023) bahwa data gaji nonpertanian (NFP) AS meningkat 517.000 pada Januari, jauh lebih baik dari yang diharapkan 187.000. Tingkat pengangguran turun menjadi 3,4%, level yang tidak terlihat sejak Mei 1969.
"Angka NFP yang mengerikan telah mendatangkan malapetaka pada bullish emas yang sudah menghadapi tekanan selama dua hari terakhir dari prospek ekonomi Fed," kata Sunil Kumar Dixit, kepala strategi teknis di SKCharting.com, dilansir dari Okezone.
Warning: A non-numeric value encountered in /home/u729743767/domains/bulat.co.id/public_html/theme/detail.php on line 313

Lapas Padangsidimpuan Ikuti Arahan Dirjen Pemasyarakatan Secara Virtual

Sholat Jumat di Lapas Padangsidimpuan Berlangsung Khidmat

Seorang Warga Manggarai Barat Ditetapkan Sebagai Tersangka Penyelundupan BBM

Sekretaris DPP AWP2J Pinta Polres Tapsel Periksa Kabid Dikdas Pendidikan Tapsel Terkait Dugaan Pungli

Warga Asahan Kini Semakin Mudah Bayar Tagihan PDAM Tirta Silaupiasa Dengan BRImo
