Gatot Suyanto; Soal Pagar Laut Hotel Mawatu Belum Ada Sertifikatnya

Kasus tersebut mulai diketahui publik ketika Angkatan Laut Labuan Bajo menangkap sejumlah penambang pasir laut ilegal di wilayah Rangko Koe desa Tanjung Boleng pada 10 Februari lalu.
Terkait kasus pagar laut tersebut, kepala kantor Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional [ATR/BPN] kabupaten Manggarai Barat, Gatot Suyanto mengungkapkan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi terkait pagar laut tersebut.
Baca Juga:
- Warga Tapanuli Selatan Mendapat Sosialisasi Program MBG, Guna Perbaikan Gizi
- Puncak Peringatan Hari Donor Darah se-Dunia, PDDI-PMI-Pemerintah Daerah Selenggarakan Donor Darah Sukarela
- Publik Menduga Pimpinan DPRD Manggarai Barat Tidak Memahami LHP BPK dan Berusaha Menyembunyikan Kesalahan Pemerintah
"Kami dengar kemarin bahwa ada pengurukan laut. Cuman itu kan bukan wilayah kami. Yang jelas saya pastikan belum terbit sertifikat. Yang jelas kalau ada reklamasi, pasti ada ijin dan lain sebagainya," kata Gatot kepada Media ini di kantornya. Selasa, [4/3] sore.
Dia menjelaskan bahwa kalau ada reklamasi, urusan perizinannya panjang.
"Kami belum dapat laporan secara detailnya. Kalau terkait sertifikat yang terbit di sana, kita belum menemukannya. Soalnya kalau reklamasi itu pasti panjang, perizinanya pasti panjang. Sampai hari ini belum ada. Dan semoga tidak ada," ungkapnya.
Mawatu Resort telah memagari laut sekitar 100 meter ke dalam dari bibir pantai dengan menggunakan batu batu besar.
Dari investigasi yang kami lakukan, Mawatu juga telah membabat ribuan mangrove. Informasi yang kami peroleh, lokasi itu juga nantinya akan disulap menjadi pantai.

Warga Tapanuli Selatan Mendapat Sosialisasi Program MBG, Guna Perbaikan Gizi

Puncak Peringatan Hari Donor Darah se-Dunia, PDDI-PMI-Pemerintah Daerah Selenggarakan Donor Darah Sukarela

Publik Menduga Pimpinan DPRD Manggarai Barat Tidak Memahami LHP BPK dan Berusaha Menyembunyikan Kesalahan Pemerintah

Kanis Jehabut Tidak Ingin Temuan BPK Dibacakan di Ruang Tertutup dan Tidak Diketahui Publik

Pohon Tumbang Timpa Kios di Langsa, Akses Jalan Nasional Sempat Lumpuh
