Aktivis Al Uois Labuhanbatu, Diduga Dikeroyok oleh Sekelompok Preman di THM Brother Station
Aktivis Al Uois Labuhanbatu, Diduga Dikeroyok oleh Sekelompok Preman di THM Brother Station

Foto: bulat.co.id/kolase
Aktivis Al Uois alami luka-luka
Baca juga: Penangkapan Satu Truk Pupuk Bersubidi Diduga Oplosan, Kasat Reskrim Polres Labusel: Tidak Ada Penahanan Pelaku Dalam Proses Lidik
"Lalu keluar saya dari mobil, begitu keluar saya didatangi sekelompok preman dan pihak Brother Station yang meneriaki saya adalah salah satu anggota Al Uois. Langsung saya juga dipukuli dan mobil saya ikut dirusak mereka," terangnya.
Teguh juga menuturkan, dituduh telah merekam aksi pengeroyokan tersebut dan handphone miliknya diperiksa oleh sekelompok preman tersebut.
"Setelah dipukuli orang itu sempat juga mereka bilang saya telah merekam aksi mereka, dan setelah saya tunjukan bukti saya tidak merekam, akhirnya saya diselamatkan oleh beberapa orang disitu tapi sambil terus dipukuli oleh preman-preman itu," terangnya.
Pasca pengeroyokan yang dialami aktivis Al Uois, semua korban langsung mendatangi Polres Labuhanbatu pada hari yang sama sekitar pukul 03.00 dini hari untuk melaporkan kekerasan yang mereka alami.
Mereka berharap pihak kepolisian dapat segera melakukan tindakan hukum atas pengeroyokan tersebut.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Rusdi Marzuki yang coba dikonfirmasi bulat.co.id melalui pesan singkat WhatsApp, hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi terkait perkembangan kasus pengeroyokan tersebut.
Editor
:
Tags
Berita Terkait

Ciptakan Kamtibmas, Polres Labuhanbatu Gencar Berantas Premanisme dan Kejahatan Jalanan

Polsek Aek Natas Ringkus Tersangka Pembongkar Rumah ASN

Mantan Kades dan Bendahara Ditahan Kejari Labuhanbatu, Diduga Korupsi Dana Desa 1,6 Milyar Rupiah

Seorang Warga Medan Ditangkap di Labuhanbatu Utara Lantaran Bawa Sabu 100 Gram

Tokoh Pemuda Labuhanbatu Harapkan Mtq ke 54 Kabupaten Labuhanbatu Berjalan Baik

Bawa 101 Gram Sabu, Seorang Pria Diringkus Satnarkoba polres Labuhanbatu
Komentar