Harga Telur di Madina Tembus Rp 52 Ribu, Pedagang Ungkap Penyebabnya

Hasmar
Ilham salah seorang pedagang di Pasar Baru Panyabungan saat menyampaikan harga telur.
Ilham mengatakan, kenaikan harga telur tersebut dugaanya disebabkan pasokan di distributor berkurang ditambah tingginya minat konsumen.
Baca Juga:
"Ya informasinya seperti itu barangnya gak ada di Medan dan pasokannya berkurang," imbuh dia.
Kemudian telur ayam ini adalah salah satu lauk pokok yang dibutuhkan sekarang konsumen memilih mengurangi belanjaannya.
"Karena pasokan sedikit ya penjualannya berkurang karena untuk rumahan sendiri yang biasa beli satu papan sekarang menjadi setengah papan telur," katanya.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait

Stevi Harman Modali Koperasi Masyarakat di Helas Satarmese

Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Uniflor Tanam Ratusan Pohon di Nagekeo

Pendidikan Ekonomi Universitas Flores Ende Gelar Abdimas di Nagekeo

Kemenkeu Pastikan PPN 12 Persen Tak Pengaruhi Target Pertumbuhan Ekonomi

Kepulauan Nias Siap-siap, Bobby Nasution akan Majukan Nias

Program TEKAD Berkontribusi Positif Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Desa
Komentar