AJI Medan Kecam Tindakan Over Protektif Petugas Pengaman Presiden Terhadap Jurnalis

Istimewa
Ilustrasi
bulat.co.id -Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan mengecam tindakan over protektif Petugas Pengamanan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) terhadap jurnalis dari berbagai media online dan elektronik saat akan melakukan wawancara dengan Presiden Jokowi yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Pasar Bakti di Jalan AR Hakim, Kecamatan Medan Area, Kota Medan pada Kamis, (9/2/2023).
Baca Juga: Puncak HPN 2023, Jokowi dan Edy Rahmayadi Kompak Ingatkan Pers Bebas dan Bertanggungjawab
Saat itu, Jokowi sedang membagi-bagikan sembako dan kaus kepada masyarakat.Setelah itu, Jokowi memberikan kesempatan kepada awak media untuk wawancara. Para jurnalis pun mulai mendekat untuk wawancara.
"Bersamaan dengan itu, sejumlah petugas pengaman Presiden menghalangi para jurnalis yang akan mendekati Presiden Jokowi untuk mewawancarainya. Sempat terjadi perdebatan, karena beberapa media diberikan izin mendekat dan wawancara dengan Presiden, tetapi ada jurnalis yang tidak diperkenankan wawancara dengan berbagai alasan," kata Ketua AJI Medan, Christison Sondang Pane.
Baca Juga:
Editor
:
Tags
Berita Terkait

Spiritualitas dan Strategi: Resep Sukses PSMS Raih Kemenangan Pertama

Polri Dukung Mahasiswa Polbangtan Medan Dampingi Petani Brigade Pangan di Sergai

Denpom I/5 Medan Gelar Nonton Bareng Film Believe, Bersama SMSI Medan dan Masyarakat

Libatkan Oknum Purnawirawan Pecatan, Timsus Irwasda Poldasu Ungkap Kasus Penipuan Calo CASIS

TPQ Al Muhajirin Sembelih Dua Sapi Kurban, H Muhajir: Alhamdulillah Semoga Barokah

Dibalik Gugatan Cacat Hukum: Premanisme, Narkoba, dan Intimidasi terhadap Petani
Komentar