Niat Cari Kerja Berujung Maut, Wanita di Tebingtinggi Jadi Korban Pembunuhan

"Sehingga pelapor melihat ada beberapa barang-barang yang mirip dengan barang korban yang telah hilang meninggalkan rumah selama 16 hari," kata Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Arianto, Jumat (9/6/23).
Baca Juga:
Dicky yang melihat hal itu, lalu beranjak ke lokasi kejadian. Ternyata benar, jasad di kebun ubi tersebut merupakan istrinya. Atas peristiwa itu, Dicky membuat laporan ke Polres Tebingtinggi.
Agus menjelaskan, peristiwa pembunuhan itu bermula pada Mei 2023. Saat itu, pelaku membuat unggahan di facebook bahwa dia sedang mencari pengasuh anak. Melihat itu, korban lalu mengirim pesan kepada pelaku.
"Korban menginbox facebook pelaku yang mana korban berminat untuk bekerja pada pelaku," ujarnya.
Selang empat hari, korban datang ke rumah pelaku untuk mengecek lokasi tempat kerjanya itu. Lalu, pada 22 Mei 2023 pagi, korban kembali datang untuk bekerja pertama kalinya di rumah pelaku di Jalan Taman Bahagia, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, dengan menaiki sepeda motornya.

RSU. Melati Perbaungan: Tidak Benar Telantarkan Pasien Lakalantas, Korban Kami Rawat dengan Baik

Terkait Pembunuhan Siswi, Alwi Tan: Pembunuhan Sadis Itu Direncanakan.

Bantuan Terus Berdatangan untuk Korban Bencana Angin Puting Beliung di Sergai

Ketua SMSI Sergai Terus Bantu Korban Angin Puting Beliung

Ponakan Laporkan Bibi Kasus Pembunuhan Sang Adik: Diduga Demi Dapatkan Pencarian Asuransi
