Ditabrak Minibus, Pedagang Sayur Tewas di Binjai
Ditabrak Minibus, Pedagang Sayur Tewas di Binjai
Hendra Mulya - Rabu, 14 Desember 2022 23:43 WIB

Foto: Istimewa
Sepeda motor dan mobil yang rusak akibat Kecelakaan
bulat.co.id -Berani Sembiring (60), seorang petani dan pedagang sayuran, warga Dusun IV, Desa Durian Lingga, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, meregang nyawa, setelah sepeda motor yang dia kendarai menuju rumah justru bertabrakan dengan mobil minibus, Rabu (14/12/2022).
Kasi Humas Polres Binjai, Iptu Junaidi mengatakan, kecelakaan maut yang dialami korban terjadi di Jalan Letjen. Jamin Ginting, Simpang Bangkatan, Kelurahan Rambung Barat, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, sekira pukul 05.10 WIB.
"Dalam peristiwa ini, korban diketahui meninggal di tempat karena diduga mengalami cedera dan pendarahan serius dibagian kepala," ungkapnya.
Sebelum kecelakaan terjadi, menurut Junaidi, awalnya korban yang mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi BK 6096 RAI, sambil membawa keranjang berisi sayuran, melintas dari arah Jalan Sultan Hasanuddin menuju Jalan Letjen. Jamin Ginting.
"Kemungkinan saat itu korban hendak pulang, setelah selesai berjualan sayuran di Pasar Tavip Binjai," ucapnya.
Baca juga: Ibu dan Anak yang Tewas di Kamar Tidur Diduga Dibunuh
Dari arah berlawanan, turut melintas dalam kecepatan tinggi mobil minibus sarat penumpang berwarna hitam dengan nomor polisi BK 1705 OP, yang dikemudikan Aldi Syahputra (18), warga Dusun IX Limau Manis, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat.
Diduga karena pengemudi mobil tidak mampu mengontrol laju kendaraannya, seketika itu pula mobil tersebut menabrak sepeda motor yang dikendarai korban.
Akibat peristiwa ini, korban terkapar tidak sadarkan diri dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu sepeda motornya rusak berat. Bahkan sayuran dan seluruh barang bawaan korban ikut berserakan di tengah jalan.
"Melihat kejadian itu, beberapa warga di sana bergegas memberikan pertolongan terhadap korban, serta mengamankan si pengemudi maupun para penumpang mobil," terang Junaidi.
Tidak lama setelah kasus ini dilaporkan, sejumlah personel kepolisian dari Unit Satlantas Polres Binjai segera tiba di lokasi kejadian.
Baca juga: Warga Desa Securai Geger, Ibu dan Anak Ditemukan Tewas di Dalam Rumah
Usai menghimpun keterangan beberapa saksi mata di lokasi kejadian, termasuk mengumpulkan barang bukti dalam bentuk dokumen visual, polisi kemudian membawa jenazah korban menuju RSUD Dr Djoelham Kota Binjai.
Bersamaan dengan itu, polisi juga mengamankan pengemudi mobil dan empat penumpangnya untuk diperiksa di Mako Satlantas Polres Binjai, berikut barang bukti dua kendaraan yang terlibat dalam insiden kecelakaan ini.
"Dari hasil penyelidikan sementara, kecelakaan ini diduga kuat terjadi karena faktor kelalaian dalam berkendara," jelas Junaidi.
Selain tidak ditemukan kerusakan pada mesin dan perangkat kendaraan, diduga kondisi pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil dalam keadaan mengantuk.
"Diketahui pula si pengemudi mobil tidak memiliki SIM. Namun kita belum dapat pastikan, apakah saat kejadian itu dia sadar atau mabuk. Sebab dia beralasan, dalam keadaan mengantuk saat mengemudi mobil," ujar Junaidi.
Editor
:
Tags
Berita Terkait

BPN Mabar Tak Keluarkan Peta Bidang Tanah Bendung Anak Munting, Ganti Rugi Lahan Gagal

Warga di Manggarai Barat Masih Menggunakan Kerbau untuk Pikul Hasil Pertanian

Frid Ndarung: Pernyataan Yopi Soal Beras Lembor itu Persoalan Dia

Bicara Political Will, Frid Ndarung: Edi Weng Belum Maksimal

Kapoldasu Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto SIK MH Dukung Kinerja Bank Sumut

Klarifikasi atas Tuduhan Kriminalisasi: Penegakan Hukum Harus Berdasarkan Fakta!
Komentar