Jual Gas Melon di Atas Harga HET, Warga di Pemalang Ngadu Ke BPH Migas 

Pengaduan tersebut disampaikan langsung oleh Slameto ke BPH Migas (Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi). Pengaduan ini dilayangkan secara online melalui nomor pengaduan pada BPH migas.

Berikut petikan pengaduan Slameto yang dikirim dan ditunjukkan ke awak media ini pada Jumat (19/4/24).

Baca Juga:

• Antam UBS Kompak Naik, Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Jumat 3 Mei 2024
• Cegah Laju Inflasi, Disperindag Sibolga Gelar Pasar Murah
• Ibu Penderita Perut Buncit di Panyabungan Butuh Uluran Tangan

"Halo Bapak/Ibu Slameto dapat kami informasikan bahwa laporan anda telah kami terima dan teruskan ke Direktorat Gas Bumi BPH Migas untuk segera ditindaklanjuti dengan nomor tiket 710SPERTIO.Terimakasih atas informasi yang telah Anda sampaikan.Sesuai dengan Peraturan Menteri PANRB No. 62 Tahun 2018 tentang Pedoman Sistem Pengaduan Pelayanan Publik Nasional, akan kami selesaikan maksimal dalam waktu 60 (enam puluh) hari."BPH Migas Menjaga Subsidi, BergeGAS untuk Transisi," tulisnya.

Ia perihatin dengan maraknya kenaikan harga LPG 3 kg bersubsidi hingga Rp 30 ribu ini terjadi dibeberapa desa di Kecamatan Belik .

Dimana Harga Eceran Tertinggi LPG 3 kg yang ditetapkan pemerintah seperti diketahui, harga jual eceran LPG 3 kg dari pangkalan resmi Pertamina kepada agen penyalur berada di level Rp 4.250 per kg, atau Rp 12.750 per tabung.

Ketetapan harga ini diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Penetapan Harga Liquified Petroleum Gas Tabung 3 Kg. Serta, Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 Tahun 2008 tentang Harga Jual Eceran LPG Tabung 3 Kilogram.

Mengacu kedua aturan tersebut, harga tabung gas subsidi dapat bergerak fluktuatif di tingkat pangkalan atau sub penyalur mengikuti regulasi HET yang ditetapkan pemerintah daerah.

Adapun harga gas 3 kg bisa lebih tinggi di tingkat pengecer, mitra penyalur rantai distribusi paling hilir yang menjual langsung ke konsumen akhir.

Kenaikan harga ini kini ramai saat menjelang lebaran dengan langkanya gas dipasaran sehingga menimbulkan kenaikan harga ditingkat pengecer.