Pantai Mangrove Sergai, Wisata Edukasi Dengan Hamparan Pasir Putih dan Asri

Tanaman hutan mangrove ini, kata Sutrisno, selain mengaktivasi abrasi dan juga dapat dimanfaatkan menjadi makanan khas dan kesehatan seperti kerupuk daun jeruju, sirup buah perpat, dodol dari buah api-api dan lainnya.
Baca Juga:
"Adapun fasilitas yang kita tawarkan yakni homestay atau penginapan serta ada pondok-pondok unik untuk bersantai hingga swafoto keluarga, ada aula untuk kegiatan, Musholla, kemudian untuk unit usaha kita ada Mangrove Coffe Shop, kantin menyediakan seafood segar, motor roda 4 ATV untuk pengunjung ada 3 unit, hingga fasilitas kamar mandi yang memadai,"paparnya.
Masih kata Ketua KSU Muara Baimbai, selama 2022-2023 ada penurunan pengunjung karena kemungkinan ini karena banyaknya objek wisata dan perekonomian juga sulit pasca pandemi Covid-19, namun pastinya kami terus mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Serdang Bedagai, dari pajak hingga retribusi.
"Kami terus berbuat dan tidak terlalu banyak berharap untuk pengembangan objek wisata Pantai Mangrove di Kabupaten Serdang Bedagai dalam menjaga keindahan alam. Kami juga terus berbenah dan menata keindahan Pantai Mangrove guna menarik wisatawan, baik dalam daerah maupun luar daerah hingga mancanegara,"tutup Sutrisno.
Sementara itu pengunjung wisata Mangrove, Dian (21) bersama temannya warga Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, mengatakan Pantai Mangrove ini sangat enak dan cocok sekali untuk membawa keluarga berlibur sekaligus menghilangkan kepenatan kita yang sehari-hari beraktivitas di perkotaan.

Polres Sergai Tanam Jagung Lahan 2 Hektar, Siap Mendukung Penuh Program Ketahanan dan Swasembada Pangan

GP3A Maju Bersama Tanjung Beringin Bantah Tuduhan Penggelapan Dana Bantuan Oplah dari Kementan RI

Polres Sergai Gelar Sertijab, Dua Kasat dan Dua Kapolsek Berganti

Kajari Sergai Terima Kunjungan Dandim 0204/DS Letkol Arh Agung Pujiantoro

Dua Mantan Pegawai Bank Plat Merah Sei Rampah Divonis Penjara 1 Tahun 4 Bulan
