Kenali DAI yang Dialami Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak

bulat.co.id - Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan Mario Dandy Satriyo (20) terhadap anak pengurus GP Ansor, D (17) masih berlanjut hingga saat ini. Akibat aksi tersebut, Mario Dandy ditetapkan sebagai tersangka.
Sementara itu, D selaku korban saat ini masih dirawat di rumah sakit dan disebut mengalami diffuse axonal injury. Apa itu?
Diffuse axonal injury (DAI) atau cedera aksonal difus merupakan jenis cedera otak traumatis (TBI). Istilah ini menggambarkan cedera yang biasanya diakibatkan oleh trauma tumpul di kepala dan memengaruhi fungsi otak. Penelitian menunjukkan, terdapat lebih dari 64 ribu kematian terkait TBI di Amerika Serikat (AS) pada 2020.
Baca Juga:
Baca Juga: Ada Loh Minuman Agar Perut Nggak Buncit Lagi
Dilansir dari CNBC Indonesia, Minggu (26/2/2023), DAI mengacu pada robekan serabut saraf atau akson. Cedera ini biasanya terjadi akibat pergeseran otak yang cepat di dalam tengkorak dan menyebabkan serabut saraf merenggang serta robek.
Akson adalah bagian neuron yang panjang, seperti benang yang menghantarkan impuls listrik. Serabut saraf ini bertanggung jawab untuk komunikasi antara sel-sel saraf. Dengan demikian, kerusakan akson dapat mengganggu kemampuan mereka untuk berkomunikasi dan membantu mengkoordinasikan fungsi tubuh, yang dapat menyebabkan kecacatan yang parah.

Ketua DPRD Mabar Sambangi Kementerian ATR/BPN Terkait Ganti Rugi Lahan Embung Anak Munting

BPN Mabar Tak Keluarkan Peta Bidang Tanah Bendung Anak Munting, Ganti Rugi Lahan Gagal

Pelaku Penganiaya di Puncak Waringin Labuan Bajo Ditangkap, Terancam Penjara 9 Tahun

BRI Telah Laksanakan Lelang Sesuai dengan Ketentuan yang Berlaku, Begini penjelasannya

Kepala Kejaksaan Negeri Mandailing Natal Melantik 3 Pejabat Eselon IV pada Kejaksaan Negeri Mandailing Natal
