Merebak Lalat di Desa Sentang Diduga dari Kandang Ayam Milik Pengusaha di Dusun I dan II

Masalah ini diduga berasal dari kandang ayam milik beberapa orang pengusaha di kedua dusun tersebut, yang diyakini sebagai sumber masuknya jutaan lalat ke rumah-rumah warga.
Baca Juga:
Menurut salah seorang warga Dusun II yang tidak ingin disebutkan namanya kepada wartawan, Senin (15/7) menjelaskan banyaknya lalat yang masuk ke rumah mereka diduga disebabkan di Dusun II ada panen ayam, yang sudah sekitar satu Minggu.
"Begitu banyaknya lalat hingga kami merasa jijik melihatnya,"ujar warga.
Lanjut warga itu, selain di Dusun Dua kemudian di Dusun Satu juga baru panen ayam dan yang kerja karyawannya banyak dari Pantai Cermin, selain itu kandang did Dusun satu memang banyak lalatnya.
"Banyak ayam mati diletak dan ditumpuk disitu waktu saya lihat ada 5 sampai 10 ekor ditumpukkan dan lalatnya banyak sekali, karena saya juga berjualan di sekitar situ," tutupnya.
Kondisi serupa juga diungkapkan oleh warga lain yang tidak ingin disebutkan namanya, yang menyebutkan bahwa masalah ini semakin meresahkan karena lalat-lalat tersebut juga tersebar di sekitar tempat mereka berjualan.
Pemerintah setempat diharapkan segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini demi kenyamanan dan kesehatan masyarakat Desa Sentang
Terpisah, Kepala Desa Sentang Muhammad Azmi ketika dikonfirmasi wartawan pada Sabtu (13/7/2024) hingga kini tidak menjawab.
Sedangkan pihak pengusaha ternak di Dusun I dan II belum bisa dihubungi oleh awak media.

Ketua PSI Sergai Buka Puasa Bersama dengan Alumni Sekolah Perwira Angkatan 20.1992/1993 Sukabumi

Ketua PSI Vera Pasaribu Hadiri Buka Puasa Bersama DPC PPP Sergai

PSI Serdang Bedagai Mengajak Masyarakat Bergabung ke Partai Super Terbuka

Kapolres Berikan Penghargaan kepada Jajaran Sat Narkoba Polres Sergai

Safari Ramadan Pemkab Sergai digelar, Wabup Sergai Sambangi Desa Pekan Tanjung Beringin

Klarifikasi atas Tuduhan Kriminalisasi: Penegakan Hukum Harus Berdasarkan Fakta!

Gubernur NTT Sambut Hangat Ketua BPK RI di Kupang

Gubernur NTT Kenang Paus Fransiskus Sebagai Tokoh Teladan di Dunia

BRI BO Gunungsitoli Peringati Hari Kartini Tahun 2025

Warga di Manggarai Barat Masih Menggunakan Kerbau untuk Pikul Hasil Pertanian

Marten Mitar Ajak Masyarakat Perkuat Ketahanan Pangan dan Maksimalkan Peluang MBG

Perda Pangan Lokal Bukti Keberpihakan Dewan Terhadap Rakyat Kecil

Pria Terduga Pelaku Pencabulan 4 Anak Dibawah Umur Sejenis Ditangkap Polisi
