Angkatan Laut AS Sebut Kapal Induknya Tak Takut Rudal China
Redaksi - Rabu, 07 Februari 2024 11:30 WIB

Istimewa
bulat.co.id - WASHINGTON | Selama ini banyak pihak mengkhawatirkan keberadaan Gugus Tempur Kapal Induk Amerika Serikat di dekat China dari segi keselamatan. Hal ini karena China memiliki rudal 'pembunuh kapal induk' yang didesain untuk menenggelamkan kapal induk AS.Walau begitu, Angkatan Laut AS tidak terlalu mengkhawatirkan rudal DF-21 yang didesain untuk China untuk kapal induk AS. Hal ini disampaikan oleh Laksamana Carlos Sardiello yang merupakan Komandan Gugus Tempur Kapal Induk Satu.
Menurutnya, satu gugus tempur yang ia miliki masih memiliki kemampuan untuk melawan dan bertahan dari serangan
rudal pembunuh kapal induk milik China, Rabu (7/2/24).
Saat ini, Carlos memimpin gugus tempurnya dari USS Carl Vinson yang merupakan kapal induk dalam Gugus Tempur Kapal Induk Satu milik Angkatan Laut AS.
"Pelaut kami sangat terlatih dapat mengoperasikan domain yang kompleks dan diperebutkan serta bersifat mematikan. Mereka dapat bertahan hidup serta menjalankan misi terlepas dari apa ancamannya," tambah Carlos.
Menurut Laporan Kesiapan Militer China yang diterbitkan pada 2023 oleh Departemen Pertahanan China, saat ini China dilaporkan sedang menggandakan stok rudal DF-21 mereka dalam beberapa tahun terakhir. Awalnya China memiliki 500 hulu ledak pada 2021 dan meningkat menjadi 1000 hulu ledak pada 2022.
Bahkan pada 2021 Departemen Pertahanan China mengatakan bahwa DF-21 memiliki kemampuan serangan presisi jarak jauh khususnya pada kapal induk AS. Stok rudal tersebut disiapkan untuk melakukan serangan ke arah pasifik barat yang dekat dengan daratan China.
Baca Juga:"Saya benar-benar yakin bahwa gugus tempur kapal induk dapat menjalankan misi yang dirancang untuk dilakukan secara efektif dan aman," ungkap Carlos.
Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait

Perda Pangan Lokal Bukti Keberpihakan Dewan Terhadap Rakyat Kecil

Kapolres Tapsel Laksanakan Giat Save Investasi di PT PIS, Dukung Program Asta Cita Presiden

Humas Tabagsel Gelar Aksi Unjuk Rasa, Desak Kejari Padangsidimpuan Usut Dugaan Korupsi Anggaran RDTR

Diberhentikan Dengan Alasan Yang Tidak Jelas dan Gaji Tidak Dibayarkan, 5 Honorer Layangkan Surat Audiensi ke DPRD Labuhanbatu

Bupati Labuhanbatu Buka Carnaval di Eks Pasar Baru Rantauprapat Tuai Respons Warganet

Lapas Padangsidimpuan Meriahkan HBP Ke-61 dengan Pekan Olahraga dan Seni
Komentar