Program Penurunan Stunting, Diduga Ada Pungli 15 Juta per Desa

Bahkan Pj. Kades ini mengatakan hingga akhir masa jabatannya, dirinya tak pernah mengetahui berapa banyak jumlah bayi Stunting di desanya. Dia pun mengungkapkan, apa saja yang menjadi faktor penyebab Stunting dirinya pun tidak terlalu paham.
Baca Juga:
"Sampai saat ini pun berapa banyak bayi yang Stunting di desa saya tidak tahu. Tidak pernah ada pendataan apapun, dari dinas manapun untuk Stunting ini. Setahu saya, susu bantuan dan makanan tambahan di antarkan dari Kecamatan, dan kami di desa yang membagikan," ungkapnya.
Baca Juga :Mandailing Natal Nilai Sikap Wabup Madina Kontroversial">Terkait Stunting, BEM Se- Kabupaten Mandailing Natal Nilai Sikap Wabup Madina Kontroversial
Sementara itu, Kepala Badan Inspektorat Kabupaten Mandailing Natal, Rahmad Daulay menjelaskan hingga saat ini mereka belum ada menerima laporan apapun terkait adanya temuan atau kejanggalan dalam penggunaan anggaran program Stunting. Sehingga mereka belum bisa melakukan audit.
"Belum ada laporan resmi," tulis Kaban Inspektorat melalui WhatsApp, Kamis (2/11/23).

Bergulir,! Kejari Sergai Akan Tindaklanjuti Dugaan Korupsi DD Tahun 2023 di 12 Desa Kecamatan Sipispis

Prestasi Gemilang, Graha Pong Lale Raih Mendali Emas dan Perak Kejuaraan Virtual Kempo Nasional

Bupati dan Wakil Bupati Kompak Terima Demo dari Aliansi Masyarakat Peduli Desa Sergai

BEM PT Undana dan GMF Gelar Dialog Kebangsaan, Hadirkan Akademisi dan Aktivis

574 Pelaja4 Ikuti Olimpiade Sains di Madina
