Ratusan Pekerja Geruduk Rumah Juragan Kain Kafan, Minta Upah Tidak Dipangkas

Mereka datang didampingi organisasi dari pengurus SPN (Serikat Pekerja Nasional) Kota Pekalongan.

Kedatangan mereka guna menyampaikan keluh kesahnya karena mengaku dirugikan dengan dikeluarkannya kebijakan dari manajemen, terkait pemangkasan upah menjadi 25 persen.

Baca Juga:

• Peringati Hari Buruh Internasional, Polresta Kupang Kota Berikan Pengamanan Unras yang Humanis
• Rangkaian Aksi May Day Berjalan Lancar, Kapolri Ucapkan Terimakasih
• Partai Buruh Akan Dukung Program Prabowo-Gibran

Namun, usaha para buruh untuk menemui pemilik perusahaan gagal, karena pengusaha yang juga memiliki sejumlah perusahaan lain tersebut diketahui tengah berada di luar negeri.

Diketahui, sedikitnya ada 119 karyawan pabrik yang dirumahkan sejak adanya pandemi covid-19, sekitar 3 tahun lalu. Sesuai kesepakatan, para pekerja yang dirumahkan masih mendapatkan hak upah sebesar 50 persen dari UMK yang ada.