BINUS School Serpong Akui Anak Vincent Rompies Salah Satu Pelaku Bullying

Hadi Iswanto - Senin, 19 Februari 2024 19:55 WIB
BINUS School Serpong Akui Anak Vincent Rompies Salah Satu Pelaku Bullying
Instagram
Vincent Rompies tengah menghadapi masalah anaknya yang terlibat kasus bullying
bulat.co.id - Kasus bullying di BINUS School Serpong jadi perbincangan hangat karena salah satu pelakunya adalah Farrel Legolas Rompies, anak sulung Vincent Rompies.Anak presenter ternama itu merupakan salah satu pelaku perundungan terhadap seorang siswa di sekolah tersebut.

Advertisement
Diketahui sebelumnya, Farrel Legolas Rompies bersama belasan anggota gengnya diduga merundung dan menganiaya seorang adik kelas mereka sampai korban terbaring di rumah sakit.

Baca Juga:
"Iya," ujar Corporate PR Binus University Haris Suhendra saat dihubungi, Senin (19/2/2024).

Pihak sekolah berencana memanggil Vincent Rompies selaku orangtua murid. Sang presenter akan dipanggil menghadap bersama para orangtua pelaku perundungan yang lain.

"Proses pemanggilan," kata Haris Suhendra.

Di sisi lain, Vincent Rompies masih bungkam atas kasus tersebut.

Kabar perundungan yang dilakukan Farrel Legolas Rompies bersama gengnya ini pertama kali dibagikan seorang warganet di X. Akun tersebut menyebut ada seorang anak di sekolah elit yang menjadi korban bullying.

Anak malang itu kini terbaring di rumah sakit karena luka pukul dan luka bakar akibat sundutan rokok. Pelakunya disebutkan merupakan anak-anak pesohor.

"Ada perundungan di SMA Binus International BSD. Seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit. Mereka anak-anak pesohor," bunyi tulisan yang diunggah akun @BosPurwa.

Kemudian nama Farrel Legolas Rompies dan Vincent Rompies ikut disebutkan oleh pengguna lain. Pemilik akun @Erik*** itu menyebut Legolas ikut bertanggung jawab sebagai pelaku pengeroyokan.

"Anak-anak itu, salah satunya kalau nggak salah anaknya artis V****nt R***pies, namanya L*****s R******, anak kelas 12 di Binus School Serpong," beber akun tersebut.

"Mereka menghabisi anak itu tanpa ampun, sampai kulitnya terbakar disundut rokok. Dipukulin juga pakai kayu rame-rame dan divideoin," sambung si pemilik akun.

Kini kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polres Metro Tangerang Selatan. Polisi sedang melakukan pendalaman.

"Laporan sudah masuk ke Unit PPA," kata Humas Polres Metro Tangerang Selatan, Iptu Wendi saat dikonfirmasi wartawan, Senin (19/2/2024).

"Sudah dilakukan cek TKP dan sekarang masih dilakukan penyelidikan oleh penyidik unit PPA Polres Tangsel," kata Wendi menyambung.

Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru