Kalau Bukan Asli Gadis Jangan Coba Main Tari Sintren
Kalau Bukan Asli Gadis Jangan Coba Main Tari Sintren
pementasan seni tari sintren di gedung serbaguna Pemalang
Baca juga: Berikut Kerajinan Tangan yang Dibuat Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Pemalang
Saat menari biasanya sintren didampingi oleh seorang wanita yang lebih tua disebut pawang. Tugas wanita itu untuk menjaga sewaktu-waktu sintren pingsan, karena bersentuhan dengan tangan laki-laki atau mendapat lemparan uang dari para penonton.
Dalam kesempatan yang sama, Dalang kuda lumping dan sintren Karyo (70) mengatatakan, jika sebelum menari sintren di masukan dalam sebuah karung kemudian di ikat dan ditutup dengan kurungan besar bentuknya seperti kurungan ayam.
Setelah dibacakan mantra dan di asapi dengan kepulan wewangian dupa, sejurus kemudian kurungan di buka nampak sang penari sintren,sudah melepaskan tali yang mengikatnya dengan melepaskan sendiri tanpa bantuan dari orang lain.
Kemudian sintren bangun, sambil tubuhnya meliuk liuk tubuhnya menari di iringi rampak musik gamelan jawa.
Baik Wasmo selaku ketua paguyuban seni sintren maupun Karyo sang Dalang, menyayangkan sikap pemerintah, yang belum memperhatikan kelestarian seni sintren tersebut.
"Belum ada perhatian dari pemerintah," kata Karyo dengan suara parau.
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Panas Ekstrim Melanda Pemalang, Taman Patih Sampun Dijadikan Pelindung Bagi Warga
Bupati Pemalang Mansyur Hidayat Berikan Apresiasi Musik Kontemporer
Panas Ekstrem! Warga Pemalang Lebih Memilih Beraktivitas pada Malam Hari: Sampai Tembus ke dalam Sepatu
Ketua KPU Kabupaten Pemalang Hanya Lantik 70 Orang PPK
Makin Panjang, Inilah Sederet Misteri Orang Tenggelam di Sungai Waluh Pemalang
Warga Pemalang Hilang Saat Memancing Malam Hari, Diduga Tenggelam
Komentar