Miris, Dugaan Pemerkosaan Wisatawan oleh Tour Guide di Labuan Bajo Belum Terjawab Meski Sudah di Tangan Mabes Polri 

Kasus Sudah 3 Tahun Lamanya, Tidak Ada Titik Terang
Ven Darung - Minggu, 01 Oktober 2023 09:26 WIB
Miris, Dugaan Pemerkosaan Wisatawan oleh Tour Guide di Labuan Bajo Belum Terjawab Meski Sudah di Tangan Mabes Polri 
Internet
Ilustrasi
Advertisement

Melihat kondisi saya yang tidak wajar (E) menyuruh (SF) untuk membawa saya ke kamar. Menurut (E) kamar dikunci dari dalam dan tidak ada yang mengecek kamar saya setelahnya. (SF) memperkosa saya saat saya tidak sadarkan diri.

Baca Juga:

Setelah (SF) keluar dari kamar saya, (NL) meminta izin kepada (E) untuk merawat saya. (E) mengizinkan dengan alasan (NL) sudah suka dengan saya sejak pertama bertemu sehingga menurut (E) hal itu tidak masalah.

Setelah (NL) masuk ke kamar saya untuk memperkosa saya yang sedang tidak sadarkan diri. (SF dan E) tidur bersama dikamar (E) ini berdasarkan keterangan (E).

Baca Juga :6 Komodo Taman Safari Bogor Dilepasliarkan di Labuan Bajo

Saya mulai terbangun dengan kondisi tanpa busana dan mulai muntah. Sebelum muntah (NL) memiringkan badan saya. Sepertinya (NL) sudah berpengalaman mengatasi hal seperti ini untuk menghindari korban mati tersedak muntahannya sendiri.

Saya ingat saat itu saya mengalami kesulitan berbicara, badan terasa ringan, dan pandangan kabur dan ingatan yang terpotong-potong.

Saya tidak bisa berpikir secara normal dan mata terasa sangat berat. Saya tidak bisa menggambarkan emosi saya saat itu, tapi saya merasa semua berjalan sangat cepat dengan emosi yang sangat datar. Menurut keterangan (E), (NL) ada di kamar saya selama 4 jam.

Setelah (NL) memperkosa saya, ia pun pulang. Saya bangun pagi dengan kondisi linglung dan menuju rumah adik saya yang tidak jauh dari rumah saya untuk melakukan tes covid karena besoknya kami akan kembali ke Jawa.

Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru