17 Kabupaten Dilanda Banjir di Sumut, Edy Rahmayadi Akan Bentuk Tim Terpadu

Penanganan Banjir di Sumut
- Rabu, 23 November 2022 18:02 WIB
17 Kabupaten Dilanda Banjir di Sumut, Edy Rahmayadi Akan Bentuk Tim Terpadu
Foto: Istimewa
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi memimpin rapat penanganan banjir pada Provinsi Sumut yang dihadiri oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Mohammad Firman serta Organisasi Perangkat Daerah dari Kabupaten/Kota yang terdampak di Aula Tengku Rizal Nurdin Jalan Sudirma
bulat.co.id -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi segera membentuk tim terpadu untuk mengatasi banjir. Menurutnya butuh kerja sama antar daerah dan lintas lembaga, untuk menyelesaikan masalah banjir di Sumut.

Diketahui, berbagai daerah di Sumut mengalami banjir dan tanah longsor sejak musim penghujan di awal Oktober hingga saat ini. Setidaknya ada 17 kabupaten/kota yang dilanda banjir dan longsor, sehingga Edy Rahmayadi ingin semua pihak fokus menuntaskan masalah ini.

"Kita harus bersama-sama, tidak bisa bila Medan yang banjir, hanya mereka yang bergerak, harus diurus sampai Deli Serdang, Binjai, karena itu kita akan bentuk tim terpadu yang fokus menuntaskan masalah ini," kata Edy Rahmayadi, usai rapat tentang penanganan banjir Sumut di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Rabu (23/11/2022).

Penanganan banjir, menurut Edy Rahmayadi, melibatkan berbagai lembaga seperti Balai Wilayah Sungai (BWS), Badan Pertanahan Nasional (BPN), Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Pemerintah Daerah dan lembaga terkait lainnya, karena terkait pembebasan lahan, bangunan dan juga lingkungan di sekitar sungai. Sehingga langkah yang diambil benar-benar tepat sasaran dan menyelesaikan persoalan yang tiap tahun melanda Sumut ini.

"Ada BWS di sana, yang mengatur perumahan, perusahaan, ada yang mengatur sungai itu sendiri misalnya normalisasi, ada yang mengatur infrastruktur, itulah tim terpadu nanti," kata Edy Rahmayadi didampingi Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas S Sitorus.

Advertisement
Editor
:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru