Pernah Telan Korban Jiwa, Dapur Penyulingan Kondensat Ilegal Milik Rita Kembali Beroperasi dan Meledak

Ahmad - Kamis, 02 November 2023 12:15 WIB
Pernah Telan Korban Jiwa, Dapur Penyulingan Kondensat Ilegal Milik Rita Kembali Beroperasi dan Meledak
Istimewa
Lokasi dapur penyulingan yang terbakar

bulat.co.id -LANGKAT | Dapur penyulingan minyak mentah (kondensat) ilegal milik Sri Rita Wati (45), warga Dusun Teluk Nibung, Desa Pantai Cermin, Kecamtan Tanjung Pura, Langkat dikabarkan meledak, Rabu (1/11/2023) sore.

Advertisement

Di lokasi penyulingan yang sama, pada 24 Juni 2023 lalu, pernah terbakar dan menewaskan satu orang pekerjanya.

Baca Juga:

Informasi yang diterima awak media, kebakaran di lokasi penyulingan kondensat ilegal itu, berawal dari percikan api mesin produksi. Api yang cepat membesar, sempat membuat heboh warga sekitar. Bagaimana tidak, dapur penyulingan milik Rita itu berada persis di sekitar pemukiman warga.

Baca Juga :Adiknya Tewas Hanyut Saat Penggerebekan, Sofia : Bandar Narkoba Datang Mengaku Utusan Kasat

"Kalau dapur dia (Rita) itu dah berulang kali terbakar. Tapi ya tetap aja buka lagi dapur minyaknya. Seperti dah kebal hukum lah dia di sini. Kalau dah meledak, resah juga lah warga di sini," ketus warga yang enggan menyebutkan identitasnya, Kamis (2/11/23) pagi.

Untuk mengatasi kebakaran tersebut, satu unit mobil Damkar dari SatPol PP Kabupaten Langkat diturunkan ke lokasi. Berselang dua jam terjadinya kebakaran, api yang berasal dari dapur penyulingan minyak itu dapat dipadamkan petugas Damkar.

Kepala Desa Pantai Cermin Muhammad Taufik membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia mengaku mengetahuinya dari kadus setempat. "Menurut pak kadus saya seperti itu (terbakar)," tutur Taufik singkat, seraya membenarkan adanya pekerja Rita yang tewas terbakar di lokasi tersebut pada akhir Juli 2023 lalu.

Terpisah, Kanit Ekonomi Polres Langkat Iptu Ali Asghor menerangkan, perkara Rita terkait tewasnya pekerja dapur minyak itu tinggal tahap 2. "Masih memenuhi tahap 2 pengiriman tersangka ke jaksa. Masih memenuhi P19 jaksa. Sudah monitor tinggal limpah ke jaksa yang bersangkutan," kata Ali via pesan WhatsAppnya.

Ali menepis, kalau dapur minyak itu sudah tidak beroperasi lagi. Namun saat ditanya kenapa dapur itu terbakar, Ali menegaskan hal tersebut sudah ditangani. "Sudah tidak beroperasi, sudah kami tangani," ketusnya.

Editor
: Hendra Mulya
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru